Dicoret dari Skuad, Masa Depan Mohamed Salah di Liverpool Sudah Berakhir?

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Liverpool, Arne Slot, tidak menutup kemungkinan bahwa Mohamed Salah telah memainkan pertandingan terakhirnya untuk klub tersebut setelah ledakan emosional sang pemain baru-baru ini.

Penyerang berusia 33 tahun itu tidak masuk dalam skuad Liverpool untuk laga Liga Champions melawan Inter Milan pada Selasa, menyusul wawancara kontroversial yang ia lakukan di Elland Road pada Sabtu malam.

Salah kembali dicadangkan untuk kali ketiga beruntun di Premier League saat menghadapi Leeds United, dan hanya bisa menyaksikan dari pinggir lapangan ketika Liverpool membuang keunggulan 2-0 dan 3-2 hingga akhirnya bermain imbang 3-3 melawan tim promosi tersebut.

Setelah menuduh klub "mengorbankan" dirinya, mengungkap janji-janji yang dilanggar pada musim panas lalu, dan menyatakan tidak memiliki hubungan dengan Slot, Salah tidak ikut terbang ke San Siro. Masa depannya, baik jangka pendek maupun jangka panjang, kini berada dalam ketidakpastian besar.

Penyerang timnas Mesir itu dalam waktu dekat akan bergabung dengan negaranya untuk Piala Afrika. Jika akhir pekan ini ia kembali tidak dipilih untuk laga melawan Brighton & Hove Albion, besar kemungkinan laga kontra Leeds merupakan penampilan terakhirnya sebelum turnamen tersebut, atau bahkan untuk Liverpool secara keseluruhan.

Ketika bursa transfer Januari dibuka, klub-klub besar Saudi Pro League, terutama Al-Hilal, disebut siap memanfaatkan situasi ini dengan menyiapkan tawaran besar untuk Salah, yang kontraknya di Liverpool berlaku hingga 2027.

Dalam konferensi pers jelang laga kontra Inter, Slot tidak bisa menghindari banjir pertanyaan soal masa depan Salah. Ketika ditanya secara langsung apakah Salah telah memainkan pertandingan terakhirnya untuk Liverpool, Slot memberikan jawaban berikut:

"Saya tidak tahu. Saya tidak bisa menjawab pertanyaan itu saat ini," kata Slot. Namun ia juga membuka peluang perbaikan hubungan dengan sang pemain. "Saya percaya selalu ada kemungkinan bagi seorang pemain untuk kembali ke tim ini."

Liverpool dikabarkan tidak berniat melepas Salah pada Januari. Belum ada kontak konkret antara agen sang pemain dengan klub-klub Saudi, dan absennya Salah dari skuad Inter tidak dianggap sebagai bentuk hukuman, melainkan langkah yang dianggap logis dalam situasi tersebut.

Slot juga menegaskan bahwa hubungan profesionalnya dengan Salah belum berada pada titik yang tidak bisa diperbaiki.

Di sela-sela pembahasan soal Salah, Slot turut memberikan pembaruan terkait kondisi dua penyerang lain, Federico Chiesa dan Cody Gakpo, yang juga absen dari skuad 19 pemain untuk laga melawan Inter.

“Federico sedang sakit, waktunya memang buruk," kata Slot. "Tapi itu bukan hal yang bisa Anda kendalikan. Kami terus memantau kondisinya. Jika ia pulih dengan sangat cepat, yang tidak kami atau tim medis perkirakan, ia mungkin bisa menyusul besok. Tapi secara realistis, saya tidak berharap itu terjadi."

“Sementara itu, Cody Gakpo mengalami cedera pada laga terakhir melawan Leeds dan ia akan absen selama beberapa minggu.”