Haka Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Aceh Lewat Jalur Darat

Suasana pusat Kota Kuala Simpang yang luluh lantak akibat banjir bandang di Aceh Tamiang, Aceh, Sabtu (6/12).(ANTARA/ERLANGGA BREGAS PRAKOSO)

YAYASAN Haka memastikan penyaluran bantuan untuk korban terdampak banjir dan longsor di Aceh berjalan lancar setelah sebelumnya menghadapi kendala. Sebelumnya, penyaluran bantuan dari warga Jakarta untuk korban bencana di Aceh sempat terhambat setelah maskapai nasional membatalkan seluruh pengiriman dari Jakarta. Prioritas pengiriman yang diberikan kepada bantuan pemerintah membuat bantuan warga tertahan dan tidak bisa segera diberangkatkan.

Haka sebelumnya menyampaikan kekecewaan tersebut melalui unggahan akun @haka.sumatra di Instagram. Dalam unggahan itu dijelaskan bahwa maskapai memberikan seluruh kapasitas pesawat untuk instansi pemerintah sehingga bantuan warga tak dapat terbang. “Maskapai nasional sudah cancel semua pengiriman dari Jakarta. Mereka memberikan prioritas ke bantuan pemerintah,” tulis Haka, Minggu (7/12). 

Namun, Haka memastikan bahwa hambatan itu kini teratasi. Setelah dikonfirmasi langsung, Rivani dari Yayasan Haka menyebut bantuan telah dialihkan menggunakan truk untuk memastikan distribusi tetap berjalan. “Sudah teratasi dengan pakai truk," ungkap Rivani saat dihubungi. 

Langkah ini diambil untuk menghindari keterlambatan lebih jauh, mengingat ribuan pengungsi masih bergantung pada bantuan mendesak seperti popok dan susu anak, selimut dan tenda untuk lansia, serta makanan siap saji dan beras.

Selain memastikan bantuan tetap bergerak, Haka juga telah memetakan wilayah jangkauan distribusi bantuan di Aceh. Berdasarkan peta sebaran yang dihimpun organisasi tersebut, bantuan Haka menjangkau sejumlah lokasi terdampak di berbagai kabupaten, mulai dari wilayah pesisir hingga pedalaman. Titik-titik distribusi tersebar di antaranya Aceh Tengah, Aceh Timur, Aceh Tamiang, Bener Meriah, Pidie, Gayo Lues, Aceh Selatan, Subulussalam. Selain itu beberapa kawasan sekitar Lhokseumawe, Bireuen, Idi Rayeuk, hingga Tapak Tuan

Dengan pengalihan jalur distribusi dan pemetaan wilayah yang jelas, Haka menegaskan bahwa solidaritas warga harus tetap berjalan meski hambatan teknis terjadi. Organisasi tersebut berharap bantuan darat yang kini diberangkatkan mampu menjangkau seluruh titik terdampak, terutama lokasi-lokasi yang masih terisolasi dan minim suplai logistik. (I-3)