Ketika Kevin De Bruyne Bukan Lagi Raja Assist: Evolusi Peran di Bawah Tangan Dingin Antonio Conte

22 hours ago 5
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Musim ini, publik tidak bisa lagi menilai Kevin De Bruyne dengan tolok ukur lama: jumlah assist. Di bawah arahan Antonio Conte di Napoli, peran gelandang asal Belgia itu telah berubah total.

De Bruyne bukan lagi arsitek peluang seperti di Manchester City, melainkan menjadi sosok penggerak serangan yang lebih bebas, lebih berorientasi pada pergerakan dan tembakan.

Sky Sport Italia menyoroti perubahan itu dalam sembilan laga awal De Bruyne bersama Partenopei. Ia sudah mencetak tiga gol di Serie A, semuanya dari bola mati, namun belum mencatat satu pun assist di liga.

Di Liga Champions, kontribusinya dua assist dalam dua laga, tapi tetap terlihat bahwa peta permainannya kini lebih dinamis ketimbang sebagai kreator tunggal.

Para analis menyebut De Bruyne kini bertransformasi menjadi roaming playmaker, bukan lagi chance creator murni. Ia tidak lagi hanya mencari celah untuk mengirim umpan, melainkan aktif membangun serangan dari berbagai sektor, bahkan menjadi eksekutor dalam banyak situasi.

Peran Baru di Bawah Conte

Sky Sport Italia mencatat bahwa di Napoli, indeks tembakan De Bruyne meningkat, namun progresi bolanya menurun. Ia lebih banyak berada di area tengah dan sisi kiri lapangan, wilayah yang juga sering diisi Scott McTominay.

Perubahan posisi ini membuat De Bruyne harus menyesuaikan diri dengan dinamika taktik khas Conte yang menuntut kedisiplinan posisi dan sinergi dengan gelandang lain.

"Ini tentang posisi dan pemain yang harus ia ajak bekerja sama," kata mantan bek Inter dan timnas Italia, Beppe Bergomi.

"Hari ini, ia tidak bisa bermain di sayap kanan karena di sanalah Matteo Politano bermain dan Zambo Anguissa bergerak. De Bruyne harus bergerak sedikit, dan menjadi lebih sulit untuk menghasilkan assist," katanya.

Masih Mematikan, Tapi dengan Cara Berbeda

Meskipun frekuensi assist menurun, ancaman De Bruyne tetap nyata. Ia kini lebih sering melepaskan tembakan langsung ke gawang lawan, memanfaatkan ruang yang diciptakan Conte untuk pemain berkarakter ofensif seperti dirinya.

Dalam duel terakhir melawan Torino, De Bruyne bahkan nyaris mencetak gol dari jarak dekat.

"Saya masih berpikir ia bisa melakukan lebih banyak tembakan tepat sasaran. Ia memiliki peluang penting melawan Torino dari dalam kotak penalti, tetapi kita juga akan melihat lebih sedikit assist karena Napoli bermain berbeda dari Manchester City," kata Bergomi.

Sumber: Football Italia

Klasemen Serie A 2025/2026

Read Entire Article