
KIWI dikenal sebagai buah yang kaya akan antioksidan, vitamin, mineral, serta serat. Meski begitu, banyak orang masih terbiasa mengupas kulitnya sebelum dikonsumsi, padahal bagian kulitnya justru menyimpan banyak nutrisi penting.
Ahli Gastroenterologi dr. Joseph Salhab mengungkapkan bahwa memakan kiwi bersama kulitnya dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan, mulai dari membantu pencernaan hingga memperbaiki kualitas tidur.
"Anda meninggalkan nutrisi di talenan jika mengupas kiwi," katanya, seperti dilansir dari Hindustan Times, Jumat (17/10).
Menurut dr. Salhab, kulit kiwi mengandung tambahan vitamin C dan E, serta mineral penting seperti folat, magnesium, dan B6 dalam jumlah lebih tinggi. Selain itu, seratnya juga jauh lebih banyak jika dibandingkan dengan kiwi yang dikupas.
Buah ini tak hanya bermanfaat bagi sistem pencernaan, tetapi juga dipercaya mampu meningkatkan kualitas tidur dan membantu mencegah beberapa jenis kanker.
Satu buah kiwi hijau dengan kulitnya diketahui mengandung sekitar 3,5 gram serat, sedangkan kiwi emas mengandung sekitar 3 gram. Kandungan serat ini berperan penting dalam mengurangi kembung dan mencegah sembelit.
Antioksidan
Vitamin E, vitamin C, dan polifenol dalam buah kiwi berfungsi sebagai antioksidan yang memperkuat sistem imun sekaligus melindungi tubuh dari infeksi serta peradangan.
Sementara folat atau vitamin B9 berperan penting dalam menjaga kesehatan hati, kulit, rambut, dan mata, serta mendukung kerja sistem saraf.
Dr. Salhab juga menyarankan agar kiwi dikonsumsi satu hingga dua buah sekitar dua jam sebelum waktu tidur. "Orang yang mengonsumsi lebih banyak kiwi, terutama jika dimakan 2 jam sebelum tidur, cenderung tidur lebih nyenyak karena membantu pembentukan melatonin," katanya.
Cara Konsumsi
Bagi yang kurang menyukai rasa atau tekstur kiwi hijau, dr. Salhab merekomendasikan untuk menunggu buah hingga matang agar rasanya lebih lembut, atau beralih ke jenis kiwi emas yang tidak berbulu dan memiliki kulit lebih halus. (Nas/M-3)