Harga Nikel Tertekan Tren EV, Emiten Ini Justru Cuan Rp 358 Miliar

1 week ago 11
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT PAM Mineral Tbk (NICL) mencatatkan kinerja impresif meski harga nikel global tengah tertekan oleh normalisasi tren kendaraan listrik (electric vehicle/EV). Pada semester I 2025, NICL membukukan laba bersih sebesar Rp 358,07 miliar, melonjak 386,51 persen dibandingkan periode sama tahun sebelumnya.

Penjualan meningkat 152,07 persen menjadi Rp 1,05 triliun, seiring lonjakan volume penjualan nikel dari 707.597 MT menjadi 1.885.433 MT atau tumbuh 166,46 persen. Laba kotor tercatat naik tajam menjadi Rp 523,46 miliar dari sebelumnya Rp 142,85 miliar, atau tumbuh 266,43 persen. Margin laba kotor juga membaik dari 34,08 persen menjadi 49,54 persen.

“Sejak akhir 2024, harga acuan nikel domestik turun 3,80 persen mengikuti tren global dan normalisasi euforia pasar kendaraan listrik,” kata Direktur Utama NICL Ruddy Tjanaka dalam keterangan tertulis, Senin (21/7/2025).

Ia menyatakan, kondisi tersebut telah diprediksi dan diantisipasi sejak awal tahun. “Kinerja operasional dan keuangan yang positif mencerminkan kesiapan kami menghadapi dinamika pasar,” ujarnya.

Laba usaha naik 419,32 persen menjadi Rp 456,30 miliar. Sebagian besar laba tersebut telah dibagikan sebagai dividen interim sebesar Rp 159,53 miliar atau 82,60 persen dari laba bersih semester I.

Total aset NICL per Juni 2025 mencapai Rp 1,09 triliun, meningkat dari Rp 1,05 triliun pada akhir 2024. Di sisi lain, liabilitas turun dari Rp 171,92 miliar menjadi Rp 150,69 miliar. NICL juga tercatat tidak memiliki utang bank jangka panjang, sementara ekuitas naik menjadi Rp 949,13 miliar.

“Di tengah situasi geopolitik global yang belum stabil, kami tetap puas dengan pencapaian kuartal kedua 2025,” ujar Ruddy.

NICL memproyeksikan harga nikel masih akan berfluktuasi akibat kebijakan perdagangan Amerika Serikat dan kondisi kelebihan pasokan. Namun, ketegangan antara China dan negara-negara Barat membuka peluang strategis bagi Indonesia sebagai alternatif pemasok logam kritis.

Sebagai langkah antisipatif, NICL memperluas area pemasaran hingga ke Pulau Obi dan Halmahera, serta menjalin kemitraan strategis dengan smelter dan trader. Komposisi produk ore pun disesuaikan dengan kebutuhan pasar dan perkembangan teknologi pemurnian.

Read Entire Article