BPKP berkontribusi Rp21,23 triliun terhadap keuangan negara

17 hours ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Muhammad Yusuf Ateh mengatakan pihaknya telah berkontribusi Rp21,23 triliun terhadap keuangan negara hingga Agustus 2025.

Capaian tersebut diraih setelah menjalankan berbagai kegiatan pengawasan yang mencakup 13.746 kegiatan assurance dan 2.610 kegiatan consulting.

“(Jumlah tersebut terdiri dari) peningkatan potensi penerimaan negara sebesar Rp3,29 triliun, efisiensi terhadap pengeluaran negara sebesar Rp2,56 triliun, serta penyelamatan keuangan negara sebesar Rp15,37 triliun,” ujarnya dari keterangan resmi, Jakarta, Selasa.

Dalam rapat kerja di Komite IV Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI yang membahas Hasil Pengawasan Terkait Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Belanja Negara dan Transfer ke Daerah (TKD), dia menegaskan peran BPKP sebagai Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) yaitu mengawal pembangunan nasional, mengamankan aset dan keuangan negara/daerah, serta meningkatkan tata kelola.

Baca juga: BPKP pastikan transparansi dalam proyek strategis Presiden Prabowo

Di tahun 2025 pihaknya memiliki juga lingkup pengawasan tentang akuntabilitas fiskal pemerintah, di antaranya pelaksanaan Instruksi Presiden 1/2025 tentang efisiensi, peningkatan kualitas belanja pemerintah, pengelolaan disiplin belanja pemerintah pusat dan daerah.

Kemudian lingkup tata kelola Pejabat Fungsional Pengelola Pengadaan Barang/Jasa (PBJ) pemerintah, serta pengelolaan tax expenditure,

Dalam pengawalan akuntabilitas fiskal pemerintah, lanjutnya, BPKP juga terlibat dalam penguatan pengelolaan pendapatan pemerintah seperti optimalisasi penerimaan perpajakan, optimalisasi Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), dan optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Lalu akuntabilitas BPKP dalam pengelolaan pembiayaan utang pemerintah dan non-utang serta pengelolaan pembiayaan daerah, dan peran BPKP dalam pengendalian inflasi daerah.

Pewarta: M Baqir Idrus Alatas
Editor: Zaenal Abidin
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article