Liputan6.com, Jakarta Sehubungan berita media massa tentang peningkatan pasien dengan gejala flu atau influenza di Jakarta dan sekitarnya, maka ada lima hal yang saya sampaikan.
Pertama, ternyata Malaysia juga sedang mengalami peningkatan pasien dengan gejala flu. Diberitakan sampai ribuan kasus influenza, bahkan sampai ada penutupan sekolah.
Kedua, berita dalam negeri dan negara tetangga ini tentu harus membuat kita waspada dan mengambil beberapa langkah.
Ketiga, langkah pertama adalah melihat data surveilans klinik yang dimiliki Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan. Data ini akan menunjukkan tren penyakit dari waktu ke waktu. Apakah ada peningkatan, mulai kapan sebenarnya peningkatan terjadi, di mana awal mula peningkatan kasus, peningkatan kunjungan ke fasilitas pelayanan kesehatan, adakah peningkatan kasus RS dan apalagi ICU dan lain-lain.
Tentu yang dianalisa adalan surveilans ILI (Influenza Like Illness) dan SARI (Severe Acute Respiratory Infection). Dengan data lengkap seperti ini maka tindakan pengendalian dapat dilakukan dengan baik. Juga hasilnya perlu diinformasikan ke masyarakat luas.
Keempat, juga harus dianalisa data virologik, mikrobiologi dan juga genomik untuk tahu virus atau bakteri apa yang sekarang sedang mendominasi. Juga harus dipastikan apakah merupakan virus Influenza A dan B misalnya, apa galurnya dan atau adakah sesuatu yang baru yang perlu diwaspadai.