Liputan6.com, Jakarta Mantan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong membantah isu luar soal dirinya bakal balik menukangi skuad Garuda di tengah sorotan terkait masa depan juru taktik saat ini.
Sebagaimana diketahui, arsitek asal Korea Selatan semula diberhentikan oleh PSSI dari jabatannya pada Januari 2025, kemudian digantikan oleh Patrick Kluivert.
Namun, belum genap setahun bekerja, pelatih Belanda itu sudah mendapat desakan mundur dari suporter, khususnya di media sosial lewat tagar 'KluivertOut'.
Hal tersebut menyusul kegagalan dia membawa Jay Idzes dan kawan-kawan lolos Piala Dunia 2026 lantaran hanya mendekam sebagai juru kunci klasemen grup B putaran 4 kualifikasi zona Asia.
Adapun Timnas Indonesia tercatat menelan kekalahan 2-3 dari Arab Saudi, Kamis (9/10/2025), lalu ditaklukkan 0-1 oleh Irak, Minggu (12/10/2025) dalam rangkaian laga di Stadion King Abdullah Sports City, Jedda.
Hasil tersebut sontak mempus harapan mereka ke ajang sepak bola terakbar dunia sebab hanya juara grup yang berhak melaju otomatis, dengan tim runner-up akan kembali bersaing di putaran 5.
Berita Video, komentar Calvin Verdonk saat ditanya perbedaan gaya melatih Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert
Pernyataan Tegas Shin Tae-yong
Dengan dinamika yang berkembang, muncul spekulasi liar terkait potensi Shin Tae-yong dikembalikan ke kursi pelatih PSSI andai Kluivert diberhantikan. Kebetulan, dia sedang berstatus tanpa klub sebab baru dipecat oleh klub Korea Selatan, Ulsan HD.
Menanggapi isu ini, Shin Tae-yong membuat pernyataan tegas dalam wawancaranya dengan media Korea, KBS News. Sang pelatih menegaskan bahwa rumor yang berkembang soal comeback-nya dia skuad Garuda sama sekali tidak benar.
"Saya ingin menegaskan bahwa rumor terbaru tentang penunjukan kembali ke Indonesia sepenuhnya salah," ujarnya, dilansir dari laporan KBS yang diunggah Senin (13/10/2025).
Patrick Kluivert akan Dibahas di Rapat Exco PSSI
Sementara itu, topik seputar Patrick Kluivert yang baru menyelesaikan kiprah dengan Timnas Indonesia di putaran 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bakal dibahas dalam rapat anggota komite eksekutif (exco) PSSI.
Manajer Timnas Indonesia Sumardji sebelumnya telah mendesak exco agar segera menggelar rapat dengan dipmpin oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersama jajaran wakil ketua umumnya.
"Soal Patrick Kluivert, saya kira nanti akan diputuskan dalam rapat exco. Tapi, sekali lagi, saya akan sampaikan apa adanya di rapat exco. Saya tidak akan tutup-tutupi mana yang baik, mana yang tidak baik. Semua akan saya sampaikan apa adanya," tegas Sumardji di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Senin (13/10/2025).
"Sekali lagi, karena saya ini berada di tim, mulai dari ronde 1, Oktober 2023 sampai sekarang, TC juga saya ada, semua saya ada di situ, dan saya tidak pernah jauh-jauh dari anak-anak tim ini, sehingga saya akan sampaikan apa adanya."
"Semua nanti kembali kepada teman-teman exco. Kali ini saya minta tolong teman-teman exco harus berani ambil sikap yang tegas," imbuhnya.
Kapan Rapat Exco Bahas Patrick Kluivert Digelar?
Namun terkait kepastian kapan digelarnya rapat anggota komite eksekutif (exco) PSSI, Waketum Zainudin Amali belum bisa menyebut tanggal spesifik.
Pihaknya masih harus menunggu Ketua Umum Erick Thohir.Nakhoda federasi sepak bola Indonesia berhalangan pekan ini sebab akan menggelar acara pernikahan anak kandungnya.
"Tunggu Ketua Umum (Erick Thohir). Kan beliau masih ada acara pernikahan. Mau menikahkan putrinya. Pernikahannya tanggal 18, 19 (Oktober 2025)," kata Zainudin Amali saat ditemui awak media di Stadion Madya GBK, Rab (13/10/2025) malam WIB.