Kejagung Terima Pengembalian Rp 10 M Terkait Korupsi Laptop Chromebook

3 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online
Kapuspenkum Kejagung, Anang Supriatna, saat diwawancarai wartawan di Gedung Kejagung, Jakarta, Jumat (17/10/2025). Foto: Fadhil Pramudya/kumparan

Kejaksaan Agung (Kejagung) mengungkapkan adanya pengembalian uang senilai hampir Rp 10 miliar terkait kasus dugaan korupsi pengadaan laptop Chromebook di lingkungan Kemendikbudristek.

Kapuspenkum Kejagung, Anang Supriatna, menyebut pengembalian tersebut dilakukan oleh sejumlah pihak yang bersikap kooperatif.

"Dari informasi dari teman-teman penyidik, memang ada pengembalian sejumlah uang, baik dalam bentuk dolar maupun rupiah, kurang lebih hampir Rp 10 miliar," kata Anang kepada wartawan di Gedung Kejagung, Jakarta, Jumat (17/10).

"Ini dari beberapa pihak, pihak yang kooperatif, dari pihak salah satu tersangka, terus dari pihak KPA [Kuasa Pengguna Anggaran], terus dari pihak PPK [Pejabat Pembuat Komitmen], gitu aja," ungkap dia.

Namun, Anang tidak merinci lebih lanjut siapa salah satu tersangka yang turut mengembalikan uang ke penyidik.

Kendati demikian, ia memastikan bahwa pengembalian uang tersebut bukan berasal dari eks Mendikbudristek, Nadiem Makarim—yang juga berstatus tersangka dalam kasus ini.

"Nanti aja. Pokoknya salah satu tersangka. Ya udah itu," ucapnya.

"Di luar [Nadiem]," timpalnya.

Lebih lanjut, Anang menekankan bahwa penyidik juga akan melakukan penelusuran aset untuk pemulihan kerugian keuangan negara dalam kasus tersebut.

"Yang jelas penyidik tidak hanya memproses nantinya terhadap tersangka atau per orangnya, tapi kita ke depan seiring dengan itu berjalan juga dengan kegiatan penelusuran aset," tutur Anang.

"Dan perlu diingat bahwa penelusuran aset tidak hanya berhenti pada saat penyidikan. Nanti pun dalam tahap penuntutan ataupun setelah perkara ini berjalan pun tetap bisa," pungkasnya.

Dalam kasus ini, Kejagung telah menetapkan lima orang sebagai tersangka. Mereka ialah:

Kasus ini bermula pada Februari 2020. Saat itu, Nadiem yang menjabat sebagai Mendikbudristek menggelar pertemuan dengan pihak Google Indonesia.

Dalam pertemuan tersebut, disepakati produk Google, yakni Chrome OS dan Chrome Device (laptop Chromebook), akan dijadikan proyek pengadaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Kemendikbudristek. Padahal saat itu, pengadaan alat TIK tersebut belum dimulai.

Pada tahun yang sama, Nadiem selaku menteri menanggapi surat dari Google Indonesia terkait partisipasi dalam pengadaan alat TIK di Kemendikbudristek.

Surat itu sebelumnya tidak direspons oleh Mendikbud sebelum Nadiem, Muhadjir Effendy, karena uji coba pengadaan Chromebook pada 2019 gagal dan tidak bisa digunakan oleh sekolah-sekolah di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).

Kerugian dalam kasus ini ditaksir mencapai Rp 1,98 triliun. Angka tersebut berasal dari selisih perhitungan harga pengadaan laptop.

Berikut dua selisih keuntungan penyedia pengadaan laptop Chromebook yang dinilai Kejagung sebagai kerugian negara: